Filosofi Sapu Lidi Program GDSM (Gerakan Deli Serdang Membangun) yang dirintis oleh Drs Haji Amri Tambunan


Filosofi Sapu Lidi Program GDSM ( Gerakan Deli Serdang Membangun ) yang dirintis oleh Drs Haji Amri Tambunan

Sebuah perubahan besar terkadang sangat susah untuk diwujudkan bahkan oleh orang yang hebat sekalipun jika hal tersebut dilakukan seorang diri, tapi akan berbeda halnya lakukan secara KEBERSAMAAN. Sapu lidi adalah benda yang sering digunakan orang banyak untuk membersihkan suatu tempat agar terlihat bersih dan nyaman, benda ini dengan mudah dapat membersihkan kotoran walaupun jumlahnya sangat banyak dan luas. Namun bayangkan jika sapu lidi yang terikat rapi yang terdiri dari sekian banyak lidi terlepas dan tercerai berai, dan orang yang hendak membersihkan sampah dengan sapu lidi tersebut menggunakan 1 lidi yang terpisah tadi maka jangankan untuk membersihkan suatu tempat yang luas, untuk membersihkan ruang yang sangat kecil saja akan sangat susah untuk dilakukan, Apa artinya semua itu? Artinya segala sesuatu yang ringan akan terasa berat jika dilakukan seorang diri dan segala sesuatu yang berat akan terasa ringan jika dilakukan secara KEBERSAMAAN.

Filosofi sapu lidi mengajarkan kita upaya untuk mengedepankan kepentingan bersama dan persatuan dalam mengatasi segala persoalan yang dihadapi begitu juga dengan Konsep Program GDSM (Gerakan Deli Serdang Membangun) yang dirintis oleh Drs Haji Amri Tambunan pada tahun 2006 silam yang mengandalkan tiga pilar kekuatan pembangunan yaitu pemerintah, masyarakat dan dukungan sektor swasta yang artinya pembangunan tidak bisa berjalan sendiri-sendiri, namun pembangunan dapat lebih nyata jika dilakukan secara KEBERSAMAAN antara pemerintah, masyarakat dan dukungan sektor swasta. Dengan KEBERSAMAAN maka akan memperoleh kekuatan yang berlipat ganda dan jauh lebih efesien dibanding bila mengatasinya dengan cara sendiri-sendiri, dan hal ini merupakan modal utama bagi pembangunan menuju kearah yang lebih baik lagi. 
Melalui Program GDSM, Drs Haji Amri Tambunan berhasil membangun jalan di Kabupaten Deli Serdang yang dahulu hingga tahun 2004 hanya mampu menerobos sejauh 1.317,6 Km. Tetapi sekarang, selama Drs Haji Amri Tambunan memimpin daerah ini berhasil menembus hingga mencapai 3.372,92 Km. Begitu juga dengan pembangunan Jembatan hingga kini mencapai 13.677,95 M dengan jumlah 4.096 unit.  
Kandidat Calon Gubsu 2013 - 2018

Kepiawaian  Drs H Amri Tambunan dalam memimpin Kabupaten Deli Serdang selama dua periode ini menjadikannya tepat dan patut melangkah di kancah Provinsi. Keberhasilannya dalam memimpin Kabupaten Deli Serdang sudah menjadi modal awal untuk mengabdi ke Sumatera Utara.
Baginya, perjuangan mengisi kemerdekaan bangsa ini merupakan panggilan hati nuraninya untuk menebus pengorbanan para pejuang dan pahlawan yang mengorbankan segalanya bagi kemerdekaan bangsa ini.
Kepiawaian dan Keberhasilan memimpin Kabupaten Deli Serdang ditambah sikap kepedulian dan keramahannya menumbuhkan kepercayaan warga masyarakat Deli Serdang yang bermuara kepada terciptanya kondusifvitas dalam dinamika kehidupan sosial masyarakat yang relatif stabil. Hal inilah yang mengantarkan beliau menjadi orang pertama yang berhasil menduduki jabatan Bupati Deli Serdang dua periode. 
itulah artikel Filosofi Sapu Lidi Program GDSM (Gerakan Deli Serdang Membangun) yang dirintis oleh Drs Haji Amri Tambunan, Marilah kita dukung perubahan Sumatera Utara  yang lebih maju lagi. Deli Serdang Bisa kenapa Sumut tidak. Sumatera Utara Pasti bisa





0 komentar:

Posting Komentar

Berkomentarlah dengan sopan dan jangan spam. trims

meta name="google-site-verification" content="KFIcf02axqI3gRuLTZmW4ANsh5o2rPXftZouksPsZvU" /> Filosofi Sapu Lidi Program GDSM (Gerakan Deli Serdang Membangun) yang dirintis oleh Drs Haji Amri Tambunan